Diberdayakan oleh Kata Puan (Instagram: @kata.puan) untuk menyuarakan isi pikiran yang berisik dan tak mau diam. Suara ini. Sebuah emosi. Banyaknya rasa.
Hari ini, dengan tulisan ini, saya ingin mengajak teman-teman untuk pandai-pandai menjaga perasaan dengan jadi pribadi yang tulus, jujur, dan apa adan...
Mari belajar mengampuni, sebab cinta tak luput dari sakit hati. Dan itu juga pilihan kita sendiri. Toh, cinta tak pernah buat kita jera. --- Send in a...
Siapa, sih, yang tidak pernah gagal? Semua pasti pernah. Rencana tak berjalan, angan-angan kandas di tengah jalan. Tapi kita bukan manusia gagal. Kita...
Hari ini, kita bicara cinta. Dan bagaimana segala ingatan tentang itu, membawa kita pada suatu masa. Dan meski sudah terpalang lampau, nyatanya hati m...
Setelah Pertunjukan Drama Paling Jujur, Yunita Dewiyana dari Podcast Abjad Tersirat hadir lagi. Kali ini, menemani saya baca prosa. Temui Yunita di: h...
Bicara tentang Ramadhan, berarti kita bicara juga tentang kehidupan. Bagaimana sesungguhnya puasa menjadikan kita begitu dekat dengan diri sendiri dan...
Terkadang, manusia tak punya pilihan selain menitipkan segalanya dalam doa dan harapan-harapan. Tapi apakah benar itu cinta? Apa bedanya dengan pelet ...
Sebuah tulisan singkat tentang arti Ramadhan, rumah, Ibu, Bapak, dan segala kehilangan yang menjadikannya utuh sekaligus tak utuh. Tulisan oleh Azzukh...
Bersamamu, tak ada Ramadan yang sama. Dan aku tak bisa pura-pura menyangkal, kalau dalam hati yang kuinginkan adalah melihatmu ada. Tulisan milik @lm....
Hidup memang si paling pandai membolak-balikkan rasa. Dan manusia bukan pemain sandiwara yang ulung. Memang sejatinya, cara terbaik menjalani drama ke...